Artinya “Apa saja nikmat yang kamu peroleh adalah dari Allah, dan apa saja bencana yang menimpamu, Maka dari (kesalahan) dirimu sendiri Kami mengutusmu menjadi Rasul kepada segenap manusia.Dan cukuplah Allah menjadi saksi.“(QS.An-Nisa ; 79) Lawan dari husnuzzan adalah su’uzzan biasa disebut dengan negative thingking artinya berprasangka buruk.

HusnuzhZhan berasal dari kata husnu dan zhan. Husnu = asal katanya hasanun artinya baik dan zhan berarti prasangka atau praduga. Jadi menurut istilah Husnuzhan adalah kata hati yang menganggap bahwa orang lain atau pihak lain berperilaku baik atau anggapan seseorang yang menganggap bahwa perilaku perbuatan orang/pihak lain adalah baik atau merugikan dan tidak

Muslim, ‘Aku sesuai persangkaan hambaKu, dan Aku bersamanya apabila hambaKu memohon padaKu. Indikator dari perilaku prasangka negatif adalah perilaku menghindar, antagonis, merendahkan, dan konfrontasi. Sedangkan indikator dari perilaku prasangka positif yaitu memiliki perasaan positif, berperilaku positif, dan bebaik sangka.
Dalamhadits qudsi Allah berfirman "Aku bersama prasangka hamba-Ku kepada-Ku". Jika ia berprasangka baik, itulah yang ia dapatkan. Tetapi jika berprasangka buruk, itu pula yang ia dapatkan. (hadits hasan dalam kitab al-Jami' ash shaghir lis suyuthi). Demikian uraian singkat materi "Allah Bersama Prasangka Hamba-Ku Kepada-Ku". AkuAda Pada Prasangka HambaKu. Senin, 18 Juni 2012. Hakikat Cinta (2) Kuhadirkan cahaya dalam dirimu sebagai tanda kehadiranku Tak hanya sebatas pengakuan Itu hakikat cinta. Oleh Nur Taufik di 13.59 Tidak ada komentar: Senin, 14 Mei 2012. Hakikat Cinta. Cinta itu laksana pohon di dalam hati. Akarnya adalah ketundukan kepada kekasih yang Diriwayatkandari Abu Hurairah r.a., beliau berkata, telah bersabda Rasulullah, “Telah berfirman Allah Subhanahu wa ta’ala, ‘Aku adalah sebagaimana prasangka hambaku kepadaku, dan Aku bersamanya ketika dia mengingatku, dan jika hambaku mengingatku dalam sendirian, maka Aku mengingatnya dalam diri-Ku sendiri, dan jika dia mengingatku di الحمدللهربّ العالميْن Ini adalah silsilah perjalanan setelah kematian. Aku itu sesuai dengan prasangka hambaku jika ia menyangka tentangku suatu yang baik maka Aku akan berlaku baik kepada dia dan jika sebalik nya maka Allah berlaku kepada hambaNYA sesuai prasangka hamba tersebut tentang Allah,dan Aku senantiasa bersama
Masuksurga adalah dambaan semua manusia. Apalagi memegang kunci surga. Karena itu berarti, jaminan surga itu makin nyata di genggaman 'Aku sesuai prasangka hambaku padaku. Jika prasangka itu baik, maka kebaikan baginya. Dan apabila prasangka itu buruk, maka keburukan baginya." Kedua, husnuzan kepada diri sendiri, berarti berprasangka
Sebuahhadits Qudsi yang disabdakan oleh sang junjungan, Muhammad saw, jelas-jelas menyatakan dahsyatnya kekuatan prasangka, “Aku sesuai dengan persangkaan hambaKu kepadaKu, Aku bersamanya (dengan ilmu dan rahmat) bila dia ingat Aku” Inilah sejatinya hukum ketertarikan itu. YkQj4M9.
  • ofh9tv97x2.pages.dev/647
  • ofh9tv97x2.pages.dev/950
  • ofh9tv97x2.pages.dev/643
  • ofh9tv97x2.pages.dev/876
  • ofh9tv97x2.pages.dev/963
  • ofh9tv97x2.pages.dev/42
  • ofh9tv97x2.pages.dev/984
  • ofh9tv97x2.pages.dev/368
  • ofh9tv97x2.pages.dev/243
  • ofh9tv97x2.pages.dev/555
  • ofh9tv97x2.pages.dev/763
  • ofh9tv97x2.pages.dev/461
  • ofh9tv97x2.pages.dev/52
  • ofh9tv97x2.pages.dev/199
  • ofh9tv97x2.pages.dev/332
  • aku adalah prasangka hambaku